Sabtu, 20 Oktober 2012

Biaya Produksi

1. Konsep Biaya
    Konsep biaya ini tetap dipakai dalam analisis teori biaya produksi. Ada dua macam biaya dalam konsep ini yaitu biaya eksplisit dan biaya implisit. Biaya eksplisit adalah biaya-biaya yang secara eksplisit terlihat, terutama melalui laporan keuangan. Contohnya: Biaya listik, telepon dan air. sedangkan Biaya emplisit adalah biaya kesempatan.

a. Biaya Tenaga Kerja 
    Biaya tenaga kerja adalah biaya yang harus dikeluarkan untuk menggunakan tenaga kerja per orang per satuan waktu. Harga tenaga kerja adalah upahnya. 

b. Biaya Barang Modal
    Ada perbedaan konsep antara ekonom dan akuntan dalam perhitungan biaya barang modal. akuntan menggunakan konsep biaya historis. ekonom melihat biaya barang modal sebagai biaya implisit.

c. Biaya Kewirausahaan
    Wirausahawan dalah orang yang mengombinasikan berbagai faktor produksi untuk ditransformasikan menjaqdi output berupa barang dan jasa. Dalam upaya tersebut, dia harus menanggung resiko kegagalan.

2. Produksi, Produktivitas, dan Biaya 
    Produktivitas dan biaya mempunyai hubungan terbalik. jika produktivitas makin tinggi, biaya produksi akan makin rendah. begitu juga sebaliknya.
Dalam jangka panjang ada faktor produksi tetap yang menimbulkan biaya tetap, yaitu biaya produksi yang besarnya tidak tergantung pada tingkat produksi. Dalam jangka panjang karena semua faktor produksi adalah variabel, biaya juga variabel. artinya, besarnya biaya produksi dapat disesuaikan dengan tingkat produksi.

3. Biaya Produksi Jangka Pendek
a. Biaya Total, Biaya Tetap, dan Biaya Variabel
    Biaya total jangka pendek sama dengan biaya tetap ditambah biaya variabel. Biaya tetap adalah biaya yang besarnya tidak tergantung pada jumlah produksi. Biaya variabel adalah biaya yang besarnya tergantung pada tingkat produksi.
        
TC = FC + VC

Ket: TC =  biaya total jangka pendek
        FC = biaya tetap jangka pendek
        VC = biaya variabel jangka pendek

b. Biaya Rata-rata 
    Biaya rata-rata adalah biaya yang harus dikeluarkan untuk satu unit output. Besarnya biaya rata-rata adalah biaya total dibagi jumlah output.

AC = AFC + AVC

Ket: AC  = biaya rata-rata jangka pendek
        AFC = biaya tetap rata-rata jangka pendek 
        AVC = biaya variabel rata-rata jangka pendek

c. Biaya Marjinal 
    Biaya marjinal adalah tambahan biaya karena menambah produksi sebanyak satu unit output.